Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang juga merupakan Presiden Terpilih, bersama dengan Presiden Serbia Aleksandar Vučić, menggarisbawahi komitmen mereka untuk memperkuat kerja sama dalam bidang pertahanan serta sektor-sektor lainnya yang menjadi kepentingan bersama.
Prabowo melanjutkan kunjungannya ke Beograd, Serbia pada hari Senin waktu setempat, setelah sebelumnya melakukan kunjungan ke Prancis minggu lalu.
“Kami bertekad untuk terus mempererat hubungan dan kerja sama antara Indonesia dan Serbia di bidang pertahanan, ekonomi, serta sektor-sektor lain yang menjadi perhatian bersama,” ujar Prabowo dalam pernyataan resmi Kementerian Pertahanan RI yang diterima di Jakarta pada hari Selasa.
Kepala Biro Humas Setjen Kemhan Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha menyampaikan bahwa dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin membahas strategi untuk memperluas jangkauan kerja sama serta memperkuat hubungan persahabatan.
Presiden Vučić juga menyatakan bahwa Serbia ingin memperdalam dialog politik serta memperkuat kerja sama di bidang pertahanan dan ekonomi, serta sektor lain yang saling menguntungkan antara kedua negara.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Indonesia atas dukungan yang berkelanjutan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Serbia. Dukungan ini juga terlihat dalam forum ASEAN terkait upaya Serbia untuk mempererat hubungan politik dan kerja sama dengan anggota ASEAN,” kata Presiden Vučić saat menjelaskan hasil pertemuannya dengan Prabowo.
Di Istana Kepresidenan Serbia, Prabowo disambut oleh Menteri Pertahanan Serbia Bratislav Gašić.
Selama pertemuan dengan Presiden Vučić, Prabowo didampingi oleh Duta Besar RI untuk Serbia M. Chandra Widya Yudha, Kuasa Usaha Ad Interim Serbia untuk Indonesia di Jakarta Marija Boskovic, dan Atase Pertahanan RI di Beograd Kolonel Inf Prayogha Erawan.
Presiden Serbia, selain didampingi oleh menteri pertahanannya, juga hadir bersama Menteri Luar Negeri Serbia Marko Djuric selama pertemuan tersebut.
Di akhir pertemuan, Presiden Serbia dan Menhan Prabowo saling bertukar cenderamata, di mana Prabowo memberikan sebuah keris tradisional kepada Presiden Vučić.
Setelah kunjungannya ke Beograd, Prabowo melanjutkan perjalanan ke Ankara, Turki, pada hari Senin waktu setempat. Dia tiba di Bandara Internasional Esenboga, Ankara, sekitar pukul 17.20 waktu setempat, dan disambut oleh Menhan Turki Sn. Yasar Guler, Dubes RI untuk Turki Ahmad Rizal Purnama, serta Atase Pertahanan RI untuk Turki di Ankara Kolonel Kav Mohammad Amir Ali Akbar.
Di Ankara, Prabowo dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden Turki Reccep Tayyip Erdogan, Menhan Turki, dan menteri luar negeri Turki.
