Pilkada 2024: Inklusi Jadi Sorotan Utama di Jakarta Barat

Yulia

Updated on:

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 menyisakan banyak cerita, salah satunya datang dari Dody Darmawan, seorang penyandang disabilitas yang berperan aktif sebagai petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 90, RW 08 Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.

Dody Dermawan (44), pria disabilitas fisik yang menjadi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara di RT/RW 07/08 Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat sedang bekerja mempersiapkan TPS 90, Selasa (26/11/2024) malam.

Dedikasi Seorang Penyandang Disabilitas

Di malam menjelang Pilkada, Dody, bersama timnya, sibuk mempersiapkan tempat pemungutan suara. Dengan keterbatasan fisik akibat kecelakaan lalu lintas pada 2010, Dody tetap telaten merakit bilik suara dan merapikan perlengkapan TPS.

Meski tangannya sulit digerakkan, mata kirinya rabun, dan gerakan tubuhnya terbatas, Dody menjalankan tugasnya tanpa mengeluh. “Selagi Tuhan masih mengizinkan kita hidup, kerjakan aja apa yang kita bisa,” ujarnya dengan penuh semangat.

Kecelakaan yang dialaminya membuat Dody lumpuh selama beberapa tahun. Namun, berkat terapi yang dijalani dengan tekun, ia mampu kembali beraktivitas. Kini, ia bekerja sebagai staf RT dan aktif dalam komunitas pesepeda di Jakarta Barat.

Menjadi Inspirasi bagi Kaum Difabel

Sejak Pemilu 2019, Dody telah tiga kali dipercaya menjadi petugas KPPS. Komitmennya menginspirasi warga, membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah hambatan untuk berkontribusi.

Tak hanya Dody, Pilkada 2024 juga mencatat keterlibatan petugas difabel lainnya, seperti Eko Budiyanto dari TPS 009 Kemanggisan, Palmerah, yang memiliki keterbatasan fisik.

Langkah KPU Menuju Inklusi

KPU Jakarta Barat memastikan semua warga, termasuk penyandang disabilitas, memiliki akses untuk menggunakan hak pilih.

Jumlah Pemilih Disabilitas: Dari total 1.909.774 daftar pemilih tetap (DPT) di Jakarta Barat, terdapat 12.722 pemilih difabel/disabilitas, yang terdiri atas:

  • 3.718 disabilitas fisik
  • 747 disabilitas intelektual
  • 2.095 disabilitas mental
  • 4.863 disabilitas sensorik wicara
  • 570 disabilitas sensorik rungu
  • 729 disabilitas sensorik netra

Fasilitas Khusus: Semua TPS menyediakan surat suara dengan huruf Braille untuk pemilih tunanetra.

Ketua KPU Jakarta Barat, Endang Istianti, memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan inklusif, termasuk di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 1 Cengkareng, yang memiliki 443 pemilih difabel.

Capaian Pilkada 2024

Dengan partisipasi aktif dari berbagai kalangan, Pilkada 2024 berlangsung lancar dan aman. Keterlibatan penyandang disabilitas sebagai pemilih maupun petugas penyelenggara menegaskan bahwa inklusi bukan sekadar wacana, melainkan realitas yang terwujud.

Kisah Dody Darmawan adalah bukti nyata bahwa keterbatasan fisik tidak menghalangi kontribusi dalam kehidupan bermasyarakat. Semangatnya menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus bergerak maju, apa pun tantangan yang dihadapunya.