Forum Justice and Democracy (JDF) bersama Ketua MPR RI Ahmad Muzani menegaskan komitmennya untuk terus mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina. Dalam pertemuan yang digelar pada Senin (18/11), Muzani mengungkapkan bahwa kemerdekaan Palestina adalah tanggung jawab Indonesia, mengingat peran aktif Indonesia dalam mendorong kemerdekaan bangsa-bangsa dunia sejak Konferensi Asia-Afrika 1955, yang dipelopori oleh Presiden Soekarno melalui Dasasila Bandung.
Muzani menekankan, “Indonesia telah menggelorakan semangat perjuangan kemerdekaan bangsa-bangsa, dan sekarang Palestina adalah satu-satunya bangsa yang belum merdeka. Ini adalah beban kami dan amanah kami,” ujar Muzani, yang menggarisbawahi bahwa dukungan terhadap kemerdekaan Palestina bukan hanya tanggung jawab dunia Arab dan Muslim, melainkan juga seluruh bangsa Indonesia.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Jenderal JDF, Azzam Ayoubi, mengapresiasi sikap Indonesia yang selalu mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dan mencatatkan Indonesia sebagai teladan dalam mewujudkan perdamaian dan harmoni antarbangsa dengan keberagaman yang dimilikinya. Ia juga berterima kasih atas penerimaan yang hangat dari pejabat dan masyarakat Indonesia.
JDF yang diikuti oleh delegasi dari sembilan negara dan dipimpin oleh Azzam Ayoubi, membahas berbagai isu kemanusiaan, khususnya nasib Palestina dan upaya internasional untuk mengakhiri penjajahan Israel dan mewujudkan kemerdekaan Palestina. Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini menjelaskan bahwa forum ini juga menyelenggarakan serangkaian pertemuan dengan pejabat-pejabat penting, termasuk Menteri HAM Natalius Pigai dan UNHCR perwakilan Indonesia, untuk memperkuat dukungan terhadap kemerdekaan Palestina.
Presiden Prabowo Subianto juga mendapatkan apresiasi karena konsistensinya mendukung Palestina dalam perjuangannya melawan penjajahan Israel. Muzani meyakini bahwa dengan perjuangan dan doa bersama, Palestina akan segera merdeka.
Forum JDF ini diharapkan dapat memperkuat solidaritas internasional untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan mewujudkan perdamaian dunia.