Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar telah menerbitkan surat keputusan (SK) yang memberikan dukungan kepada 10 pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur untuk mengikuti Pilkada 2024 di 10 provinsi.
Nama-nama pasangan calon dan provinsi yang didukung oleh Partai Golkar diumumkan di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta pada hari Kamis. Pasangan calon tersebut adalah Muhammad Afif Bobby Nasution-Surya (Sumatera Utara), Syamsuar-Mawardi Saleh (Riau), Rohidin Mersyah-Meriani (Bengkulu), Rudy Mas’ud-Seno Aji (Kalimantan Timur), Raudatul Jannah-Akhmad Rozanie Himawan (Kalimantan Selatan), Sutarmidji-Ria Norsan (Kalimantan Barat), Zainal Arifin Paliwang-Ingkong Ala (Kalimantan Utara), John Tabo-Ones Pahabol (Papua Pegunungan), Lambertus Jitmau-Samsudin Anggiluli (Papua Barat Daya), dan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak (Jawa Timur).
Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Lodewijk F. Paulus, menyatakan bahwa surat keputusan ini adalah keputusan final dari partai yang dibuat setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk hasil survei internal.
“Surat keputusan ini bersifat final dan mengikat, dan menjadi persyaratan untuk diajukan ke KPU atau KPUD setempat,” ujar Lodewijk di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta, Kamis.
Dalam daftar pasangan calon tersebut, Partai Golkar menggabungkan kader-kadernya dengan kader dari partai lain. Misalnya, Surya yang menjadi calon wakil gubernur di Sumatera Utara berpasangan dengan Bobby Nasution dari Partai Gerindra, yang merupakan menantu Presiden RI Joko Widodo.
Selain itu, Rohidin Mersyah sebagai calon gubernur Bengkulu berpasangan dengan Meriani dari Partai Gerindra. Syamsuar sebagai calon gubernur Riau, dan Raudatul Jannah alias Acil Odah sebagai calon gubernur Kalimantan Selatan berpasangan dengan kader dari Partai NasDem. John Tabo dari Golkar yang maju sebagai calon gubernur Papua Pegunungan berpasangan dengan Ones Pahabol dari Partai Demokrat. Lambertus Jitmau dari Golkar maju sebagai calon gubernur Papua Barat Daya berpasangan dengan Samaudin dari PDI Perjuangan.
Selain mendukung pasangan calon di tingkat provinsi, Partai Golkar juga mengeluarkan 21 surat keputusan untuk mendukung pasangan calon di tingkat kabupaten/kota.
Lodewijk berharap Partai Golkar dapat memberikan dukungan kepada pasangan calon di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota sebelum masa pendaftaran pasangan calon Pilkada 2024 yang ditetapkan KPU pada 27-29 Agustus 2024. “Artinya, kami memiliki waktu satu setengah bulan lagi untuk menyiapkan pasangan calon dari masing-masing partai,” ujar Lodewijk.
