Terkait dengan sebuah video unggahan di TikTok yang menyebutkan bahwa Bambang Wuryanto atau yang lebih dikenal dengan Bambang Pacul, seorang politisi senior dari PDI Perjuangan (PDIP), telah resmi keluar dari partainya, ternyata informasi tersebut tidak sesuai dengan kenyataan.
Fakta yang ditemukan dalam penelusuran: Berdasarkan pengecekan yang dilakukan oleh ANTARA, hingga saat ini tidak ada pernyataan resmi yang dikeluarkan baik oleh PDIP maupun oleh Bambang Pacul terkait kabar pengunduran dirinya dari partai tersebut. Sejauh ini, Bambang Pacul masih tercatat sebagai kader PDIP dan tidak ada konfirmasi yang mendukung klaim bahwa ia keluar dari PDIP.
Isi Video TikTok yang Menyesatkan: Video tersebut menarasikan bahwa Bambang Pacul secara resmi keluar dari PDIP, dengan narasi yang mengatakan “hancurnya PDIP akibat serang Jokowi” dan diikuti oleh kalimat “Politikus senior PDIP Bambang Pacul keluar dari PDIP.” Namun, narasi yang ada dalam video tersebut ternyata tidak sesuai dengan isi video itu sendiri.
Dalam video tersebut, narator hanya membacakan cuplikan pernyataan dari Bambang Pacul yang diambil dari podcast bersama Total Politik pada tahun 2023. Dalam podcast tersebut, Bambang Pacul berbicara tentang pentingnya untuk tidak melawan orang baik atau orang cantik, namun pernyataan itu tidak berkaitan sama sekali dengan pengunduran dirinya dari PDIP. Oleh karena itu, narasi dalam video TikTok itu sepenuhnya menyesatkan.
Konfirmasi Pemecatan Kader PDIP: Pada 3 Desember 2024, PDIP memang mengeluarkan keputusan besar dengan memecat 27 kader dari partainya. Dalam daftar kader yang dipecat terdapat nama-nama penting seperti Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming, dan Wali Kota Medan Bobby Nasution. Meskipun begitu, nama Bambang Pacul tidak termasuk dalam daftar kader yang dipecat oleh partai tersebut. Sehingga, klaim bahwa Bambang Pacul keluar dari PDIP atau dipecat tidak berdasar.
Secara keseluruhan, berita mengenai Bambang Pacul yang keluar dari PDIP yang beredar di TikTok adalah hoaks dan tidak didukung oleh bukti atau pernyataan resmi.
