Tunggal putri Indonesia, Komang Ayu Cahya Dewi, mengaku semakin nyaman dengan permainannya setelah berhasil melaju ke babak semifinal Thailand Masters 2025.
Komang memastikan langkahnya ke semifinal usai menaklukkan wakil tuan rumah, Pitchamon Opatniputh, dengan skor 21-18, 21-17 dalam pertandingan yang digelar di Nimibutr Stadium pada Jumat (31/1).
Ia mengungkapkan bahwa pertandingan melawan Opatniputh cukup menguras tenaga, terutama karena lawannya mendapat dukungan penuh dari publik tuan rumah. Kondisi tersebut memaksanya untuk mengerahkan usaha ekstra agar bisa meraih kemenangan.
“Selain bermain di depan pendukungnya sendiri, lawan juga memiliki jangkauan yang lebih panjang dari saya. Itu membuat saya harus lebih berhati-hati dalam bermain,” ujar Komang dalam keterangannya.
Komang pun bersyukur atas pencapaiannya menembus babak semifinal, terlebih ia merasa sudah menemukan kenyamanan dalam gaya permainannya sepanjang turnamen Thailand Masters 2025.
“Astungkara, saya sangat senang dengan kemenangan ini. Permainan saya semakin membaik, begitu juga dengan kenyamanan di lapangan,” tambahnya.
Sementara itu, pasangan ganda putri Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, turut menyusul wakil Merah Putih lainnya ke babak semifinal setelah mengalahkan pasangan Hong Kong, Lui Lok Lok/Tsang Hiu Yan, dengan skor 21-15, 21-9.
Lanny mengungkapkan bahwa mereka sudah beberapa kali bertemu dengan pasangan Hong Kong tersebut, sehingga sudah memahami pola permainan lawan.
Atas kemenangan tersebut, Lanny merasa senang bisa kembali mencapai babak semifinal di ajang BWF Super 300 dan berharap dapat mengulang kesuksesan tahun lalu.
“Semoga kami bisa meraih gelar juara seperti tahun lalu saat saya berpasangan dengan Ribka (Sugiarto). Chemistry kami semakin baik, dan kami semakin memahami pola permainan satu sama lain,” ujar Lanny.
