Rizki Juniansyah, atlet angkat besi yang menjanjikan dari Indonesia, telah mengubah rutinitas istirahatnya secara signifikan untuk memastikan penampilan terbaiknya di ajang Olimpiade Paris 2024. Dalam sebuah wawancara pada Minggu (16/6), Rizki mengungkapkan bahwa ia sedang mengambil langkah drastis dengan meningkatkan kualitas tidurnya.
Dia menyadari bahwa untuk menghadapi latihan yang semakin intensif menuju Olimpiade, tidur yang cukup sangat penting. Sebelum memasuki fase persiapan menuju Olimpiade Paris, Rizki biasanya tidur selama 6-7 jam setiap hari. Namun, untuk mempersiapkan diri secara optimal, ia sekarang telah menyesuaikan jadwal tidurnya menjadi 8 jam pada malam hari dan tambahan 2 jam di siang hari.
Perubahan ini dilakukan untuk menanggapi peningkatan intensitas latihan yang dia hadapi setiap pagi dan sore. Rizki menjelaskan bahwa untuk bisa mengangkat beban dengan baik dan mencapai hasil yang optimal, waktu istirahat yang memadai sangat diperlukan. Ia berkomitmen untuk meningkatkan lagi kualitas istirahatnya agar performa angkatannya semakin baik.
Prestasi di Olimpiade Paris 2024 merupakan impian jangka panjang bagi Rizki, yang pada usia 20 tahun ini akan menjalani debutnya dalam ajang Olimpiade. Dia merasa bangga dan terhormat bisa mewakili Indonesia di kompetisi olahraga tertinggi di dunia tersebut. Rizki tidak hanya berharap untuk tampil di Olimpiade, tetapi juga bermimpi untuk meraih medali emas, yang akan menjadi kebanggaan bagi bangsanya.
Saat ini, Rizki bersama dengan atlet angkat besi lainnya dari Indonesia seperti Eko Yuli Irawan dan Nurul Akmal, tengah mengikuti program latihan yang intensif di Jakarta yang diselenggarakan oleh Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI). Mereka semua berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk meraih kesuksesan di Olimpiade Paris 2024.