Peselancar Indonesia Rio Waida berhasil lolos ke babak 16 besar pada ajang Surf Abu Dhabi Pro, perhentian kedua Championship Tour (CT) World Surf League (WSL), setelah tampil impresif di babak kualifikasi pada Jumat (16/2).

Bertanding di Heat 9, Rio bersaing dengan Ryan Callinan (Australia) dan Alejo Muniz (Brasil) di Hudayriyat Island, Abu Dhabi, UEA. Turnamen ini menggunakan ombak buatan sepanjang 500 meter dari teknologi Kelly Slater Wave Company (KSWC), yang menghadirkan format berbeda dari kompetisi selancar di laut lepas.
Format Unik Surf Abu Dhabi Pro
Peselancar hanya mendapatkan empat ombak (dua ombak kiri dan dua ombak kanan), sehingga setiap kesempatan harus dimanfaatkan dengan sempurna. Rio mengaku menikmati format ini karena memberikan peluang yang sama bagi semua peserta.
“Saya suka seperti ini, setiap orang memiliki kesempatan yang sama. Ini hampir setara, sementara di laut susah mendapatkan pengalaman seperti itu… Saya menikmati format ini,” ujar Rio dalam wawancara dengan WSL.
Penampilan Rio di Babak Kualifikasi
Rio tampil agresif sejak awal dan mencatatkan total skor 14,34 poin dari dua ombak terbaiknya.
✔ Ombak pertama (kanan): 6,67 poin – teknik snap dan 360
✔ Ombak kedua (kiri): 6,67 poin – manuver dalam barrel
✔ Ombak ketiga: 7,47 poin – teknik reverse yang mulus
✔ Ombak keempat: 6,87 poin – pengulangan teknik sebelumnya dengan eksekusi lebih baik
Dengan hasil ini, Rio unggul atas Callinan (10,63 poin) dan Muniz (9,94 poin), memastikan tempat di babak 16 besar, sementara dua pesaingnya harus berjuang di Night Session.
Bronson Meydi Terhenti di Night Session
Selain Rio, Indonesia juga diwakili oleh Bronson Meydi, yang mendapatkan wild card setelah menjuarai World Junior Championship 2024 bulan lalu.
Namun, Bronson mendapat undian berat di Heat 6, bersaing dengan juara dunia sekaligus peraih emas Olimpiade Italo Ferreira serta peselancar Australia Joel Vaughan.
Bronson akhirnya gagal lolos setelah terhenti di Night Session, meskipun sempat tampil solid di babak kualifikasi dengan nilai 11,30 poin, di bawah Ferreira yang mencetak 12,90 poin.
Perjalanan Rio Selanjutnya Dengan performa kuat di babak kualifikasi, Rio Waida kini siap menghadapi tantangan lebih berat di babak 16 besar. Ia bertekad untuk tampil lebih baik dan terus melaju di Championship Tour WSL 2025.