Duo pemain veteran NBA, Kevin Durant dan LeBron James, memimpin Tim Bola Basket Amerika Serikat meraih kemenangan 110-84 atas Serbia, yang dipimpin oleh Nikola Jokic, dalam laga pembuka Grup C bola basket Olimpiade Paris.
Meskipun absen selama sebulan karena cedera betis, Kevin Durant tampil gemilang dengan mencetak 23 poin dalam 17 menit bermain.
Durant, yang baru mendapat izin bermain kurang dari satu jam sebelum pertandingan, mencetak delapan tembakan pertamanya, termasuk lima tembakan tiga angka. Penampilan ini menambah catatan cemerlang Durant dalam sejarah tim nasional AS.
“Saya sudah bermain bola basket sepanjang hidup saya, jadi saya menyederhanakannya,” kata Durant yang berusia 35 tahun, seperti dikutip dari ESPN.
Pemain senior lainnya, LeBron James yang kini berusia 39 tahun, menjadi motor serangan utama. James mencetak 21 poin, 9 assist, dan 6 rebound.
“Apapun yang dibutuhkan. Setiap hari akan ada seseorang yang berbeda. Dan kami memiliki kekuatan serangan semacam itu,” kata James, yang menjadi penyumbang assist terbanyak untuk tim AS dalam laga ini.
James dan Durant mengkombinasikan 14 tembakan pertama mereka, tujuh di antaranya dari jarak tiga angka, untuk mencetak 35 poin. Mereka menjadi rekan satu tim pertama di Tim Basket AS yang sama-sama mencetak lebih dari 20 poin di pertandingan pembuka Olimpiade.
“LeBron mempengaruhi permainan dengan berbagai cara,” kata Pelatih AS Steve Kerr. “Bukan hanya keterampilan, kekuatan, dan ukurannya, tetapi juga emosinya, kepercayaan dirinya. Cara dia memberikan energi dan kepercayaan diri kepada tim kami di usia 39 tahun sangat luar biasa.”
Kerr sangat berhati-hati dalam membawa Durant kembali setelah cedera betisnya yang sebelumnya memicu cedera Achilles pada tahun 2019.
Durant masuk sebagai pemain kelima dari bangku cadangan di kuarter pertama saat Serbia unggul 19-14. Ini adalah keempat kalinya Durant memulai laga dari bangku cadangan dalam karier profesionalnya, dan pertama kalinya dalam kariernya bersama Timnas AS.
“Ketika dia kembali setelah absen lama, Anda tidak menyadarinya,” kata Kerr.
“Dia sangat terampil dan terlihat seperti dalam performa pertengahan musim setelah tidak bermain dalam pertandingan selama beberapa bulan. Sangat luar biasa,” katanya lagi.
Selain Durant dan James, Jrue Holiday juga tampil efektif dengan mencetak 15 poin, serta turut berkontribusi dalam pertahanan perimeter yang kuat. Devin Booker juga menyumbangkan empat tembakan tiga angka dan mencetak 12 poin.
Dari kubu Serbia, Nikola Jokic memimpin dengan 20 poin, namun rotasi pemain bertahan dari AS berhasil meredam pengaruh MVP NBA 2024 tersebut dalam permainan.
“Dia pemain yang sulit dihentikan. Kami memiliki tiga pemain yang bisa menjaganya, dan itulah pendekatannya. Rotasi pemain bertahan padanya dan berharap yang terbaik, karena dia pemain yang brilian,” kata Kerr terkait Jokic.