Dewa United Banten resmi menjadi juara babak reguler Indonesian Basketball League (IBL) 2024, meskipun kalah dari Satria Muda Pertamina Jakarta (SM) dengan skor 75-90 pada pertandingan terakhir di kandang mereka pada Sabtu (6/7).
Menurut laman IBL yang dipantau oleh ANTARA di Jakarta, Minggu, selama 26 pertandingan yang telah dilakoni, Lester Prosper dan timnya berhasil mengumpulkan 48 poin dengan catatan 22 kali kemenangan dan empat kali kekalahan.
Pelita Jaya Jakarta (PJ), yang berada di posisi kedua, masih berpotensi menyamai poin yang diraih oleh tim asuhan Pablo Favarel jika mereka menang dalam pertandingan terakhir melawan Satria Muda Pertamina Jakarta pada hari Minggu ini.
Namun, meskipun PJ menang, hal tersebut tidak akan mengubah status Dewa United sebagai juara babak reguler karena Prosper dan timnya unggul dalam perolehan poin pertandingan atau head-to-head melawan klub asal Jakarta tersebut.
Pada pertemuan pertama, PJ menang melawan Dewa dengan skor 103-98. Namun, dalam pertandingan kedua, Dewa berhasil mengalahkan PJ dengan skor 93-70.
Dengan hasil kemenangan bergantian di kandang masing-masing, selisih poin pertandingan keduanya adalah 18 poin untuk keunggulan tim asuhan Favarel.
Babak reguler IBL 2024 akan berakhir pada hari ini. Dalam fase berikutnya, delapan tim dari total 14 peserta telah berhasil memastikan tempat di babak playoffs yang akan dimulai pada 11 Juli mendatang untuk memperebutkan gelar juara IBL dalam tahap akhir liga.
Delapan tim tersebut adalah Dewa United Banten, Pelita Jaya Jakarta, Kesatria Bengawan Solo, Prawira Harum Bandung, Satria Muda Pertamina Jakarta, RANS Simba Bogor, Bali United Basketball, dan Borneo Hornbills.
Setelah babak reguler berakhir, IBL akan mengumumkan berbagai penghargaan untuk musim ini.
Penghargaan tersebut meliputi IBL League MVP, IBL Local MVP, IBL Rookie of The Year, IBL Defensive Player of The Year, IBL Most Improved Player, dan IBL Sixth Man of The Year.
Selain itu, manajemen IBL juga akan memberikan penghargaan individu untuk pelatih dan wasit, yaitu Coach of The Year dan Referee of The Year.
Pengumuman akan dilakukan pada 11 Juli mendatang bersamaan dengan hari pertandingan pertama babak playoffs IBL.
Sebelum pengumuman, penyelenggara akan menentukan sejumlah nominasi dan membuka voting mulai 9 Juli.
Pemungutan suara akan dilakukan oleh individu maupun kelompok yang memiliki latar belakang, keahlian, pengetahuan, serta mengikuti perjalanan kompetisi IBL 2024. Mekanisme pemilihan akan berbeda untuk pemain, pelatih, dan wasit.
Voting untuk pemain akan dilakukan oleh kepala pelatih dan media, sedangkan kategori penghargaan untuk pelatih akan dipilih oleh media.
Peserta voting untuk penghargaan individu IBL 2024 terdiri dari 14 kepala pelatih dari masing-masing tim peserta liga, ditambah dengan 10 orang dari perwakilan media atau analis bola basket.
Proses ini akan dimulai pada 9 Juli 2024 dengan distribusi penilaian nominasi kepada publik dan pemilih, serta pengumuman kandidat atau nominasi dari masing-masing kategori penghargaan individu.
Setiap peserta voting akan diberi waktu satu hari untuk menentukan pilihannya.
