Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI menegaskan pentingnya memulihkan peran United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) dalam menangani pengungsi Palestina. Hal ini disampaikan oleh Ketua BKSAP DPR RI, Mardani Ali Sera, dalam sidang Komisi Politik Majelis Parlemen Asia (Asian Parliamentary Assembly/APA) di Baghdad, Irak.
Empat Hal Fundamental untuk Palestina
Mardani menekankan bahwa ada empat aspek fundamental yang harus menjadi pokok bahasan dalam setiap diskusi mengenai Palestina:
- Batas Wilayah Palestina
- Hak untuk Kembali bagi rakyat Palestina
- Status Pengungsi Palestina
- Akses terhadap Air Bersih
“Tanpa keempat hal tersebut, pengakuan terhadap negara Palestina merdeka akan mengalami kendala,” tegas Mardani.
Pentingnya Peran UNRWA
Mardani menyoroti peran strategis UNRWA dalam menangani dua aspek utama, yakni penanganan pengungsi dan hak untuk kembali. Menurutnya, keberadaan UNRWA sangat krusial dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina.
“Itulah sebabnya UNRWA tidak boleh sampai ‘lumpuh’,” ujarnya.
UNRWA, badan internasional di bawah PBB, menghadapi ancaman keberlanjutan operasional menyusul rencana Amerika Serikat untuk menghentikan kontribusinya, yang didesak oleh Israel dengan tuduhan bahwa badan tersebut mendukung terorisme.
Ajakan untuk Parlemen Negara-Negara APA
Mardani menyerukan kepada negara-negara anggota APA untuk:
- Menolak upaya unilateral yang mengurangi kemampuan finansial dan operasional UNRWA.
- Mendorong penguatan kembali sistem multilateral, yang dianggap sedang terancam oleh aksi sepihak dari negara-negara tertentu.
“Dukungan terhadap UNRWA sesuai dengan Resolusi PBB 302 tahun 1949, yang menetapkan tujuan badan ini untuk melindungi pengungsi Palestina,” tambahnya.
Diplomasi Parlemen untuk Palestina
Dalam rancangan resolusi yang dibahas, BKSAP DPR RI turut menegaskan pentingnya parlemen sebagai ujung tombak diplomasi untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina, sekaligus memperkuat solidaritas internasional.
Sidang APA di Baghdad diharapkan menghasilkan langkah konkret untuk memperkuat posisi UNRWA dan memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina di tengah tantangan politik global.