Sejak pendiriannya pada tanggal 9 April 1946, TNI Angkatan Udara (TNI-AU) telah menghadapi berbagai tantangan sepanjang sejarahnya. Perjuangan prajurit untuk menjaga kedaulatan udara Indonesia tidak pernah mudah, namun melibatkan pengorbanan yang besar serta semangat juang yang didukung oleh seluruh lapisan masyarakat, akhirnya berhasil menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan baik.
Pada awal Kemerdekaan, TNI-AU hanya memiliki peralatan yang sangat terbatas dan teknologi yang sederhana. Namun, berkat pengorbanan dan kesetiaan prajurit, serta dukungan dari masyarakat, kedaulatan NKRI dapat terjaga dengan baik.
Meskipun awalnya hanya memiliki peralatan yang terbatas, TNI-AU secara bertahap mengembangkan kemampuan dan teknologi militer, termasuk melalui kerja sama dengan berbagai negara. Kini, TNI-AU telah menjadi salah satu kekuatan militer terbesar dan terkuat di Asia Tenggara, serta aktif dalam menjaga kedaulatan dan keamanan di Indonesia.
Saat ini, TNI-AU memiliki ratusan pesawat tempur canggih dan berbagai alutsista lainnya, yang merupakan hasil dari upaya modernisasi dan peningkatan sumber daya manusia. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan situasi nasional, regional, dan global.
Untuk menjaga kekuatan udara yang modern dan tangguh, TNI-AU harus memperhatikan aspek organisasi, teknologi, dan kesiapan operasional. Melalui kerja sama dengan negara-negara lain, TNI-AU terus meningkatkan kemampuan alutsista dan modernisasi peralatan pertahanan.
Kepala Dinas Penerangan TNI-AU Marsekal Pertama (Marsma) Ardi Syahri menyampaikan komitmen TNI-AU dalam meningkatkan program alutsista untuk menjaga kedaulatan ruang udara NKRI. Peningkatan alutsista merupakan bagian dari program Modern, yang merupakan salah satu dari lima program unggulan TNI-AU dalam menjaga keamanan dan stabilitas kawasan. Upaya untuk meningkatkan kemampuan alutsista juga melibatkan kerja sama dengan berbagai negara, seperti Prancis, Australia, dan Amerika Serikat. Melalui kerja sama ini, TNI-AU diharapkan dapat memperkuat pertahanan udara Indonesia dan menjadi kekuatan nasional yang disegani dan dihormati di dunia.