Sekuya, perintis dalam menggabungkan dunia game anime dengan teknologi Web3, telah meluncurkan mobil balap pertama yang mengusung tema anime Web3 bernama Senora, yang dikenal sebagai “putri balap”, sebagai bagian dari upaya untuk memperkenalkan potensi pariwisata di Lombok, terutama di Sirkuit Mandalika.
Menurut pernyataan resmi yang dirilis pada hari Rabu, kolaborasi yang menarik dengan Radical Motorsport Indonesia ini diharapkan akan mengubah lanskap balap, game, anime, dan Web3 secara keseluruhan.
CEO Sekuya, Joshua Budiman, menyatakan, “Dengan mengintegrasikan teknologi Web3 dan budaya anime ke dalam dunia balap, kami tidak hanya melebarkan batas-batas yang ada, tetapi juga menciptakan peluang baru untuk interaksi penggemar dan kemitraan dengan berbagai merek yang ada di Indonesia.”
Kolaborasi ini sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia untuk mengembangkan pariwisata olahraga di Lombok, khususnya melalui penyelenggaraan acara-acara bergengsi di Sirkuit Mandalika.
Acara balap yang diselenggarakan di Mandalika telah berhasil menarik minat yang signifikan dari masyarakat, dengan ribuan penonton yang hadir dan perhatian internasional yang meningkat. Langkah baru ini bertujuan untuk lebih meningkatkan citra Mandalika sebagai tujuan utama untuk kegiatan motorsport.
Chief Officer Sekuta, Nicktyta Eleonora, menyatakan, “Kami dengan bangga mendukung upaya pemerintah dalam mempromosikan pariwisata olahraga di Lombok melalui inisiatif-inisiatif inovatif seperti ini.”
Acara peluncuran dan pengenalan mobil balap (Shakedown) ini dihadiri oleh sejumlah penggemar motorsport, termasuk Yasuo Senna Iriawan, seorang Pembalap Nasional Indonesia dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, dan Hana Burton, yang berasal dari AS/Jepang dan merupakan juara Toyota GP Yaris Cup The Rookie of The Year 2022. Acara ini juga didukung oleh MandalikaGP, Maxdecal, dan Seadoo Safari Mandalika. Senna Irawan menyatakan, “Semangat dan inovasi untuk membawa motorsport ke generasi yang lebih muda adalah hal yang sangat menginspirasi. Senora SR1 XXR telah berhasil mencatatkan waktu satu menit 42 detik dengan penumpang di tes kecepatan di Sirkuit Internasional Mandalika. Mari kita terus berupaya untuk menembus batas-batas baru.”
